Kamis, 19 Juni 2014

Oculus




jadi gini nih ceritanya, film itu ada dua waktu yang berbeda 11 tahun sebelunya dan 11 tahun setelahnya.
Tokoh :
Alan = ayah
Marie = ibu
Kaylie = anak pertama
Tim = adeknya kaylie

Keluarganya Alan pinda ke rumah baru, nah waktu itu Alan juga beli cermin antik yang nanti mau di taruh di ruang kantornya. Ceritanya nih Kaylie sama Tim lagi main main di luar rumah (main tembak tembakan), karena tau tuh kaylie udah di incer Tim jadi dia sembunyi. Kebetulan Kaylie sembunyinya deket ama jendela ruang kantor ayah. Nah pas itu tuh, Kaylie nggak sengaja liat ada wanita yang ada di ruang kantor ayahnya.

Waktu makan malam, Kaylie tanya sama ibunya (Marie). Kaylie kira yang di kantor itu ibunya. Karena semua anggota keluarga itu sedang ada di meja makan. Marie langsung tanya sama suaminya. Tapi si Alan cuma bilang kalau dia nggak tau, si Alan terus ngomong gitu sambil gigitin kukunya, nggak kerasa ternyata jarinya berdarah. Alan pun ambil plester buat luka.

Malam harinya waktu Alan lagi kerja. Karena nggak nyaman sama plester itu di jarinya akhirnya dia cabut plesternya. beberapa saat kemudian plesternya balik lagi, trus dia cabut lagi plesternya, tapi anehnya plester itu nggak lepas lepas karena nggak sabar dia ngambil penjepit yang benti=uknya kaya' steples, dia jepit plesternya tapi nggak lepas lepas, tiba tiba... JROOTT.. jari itu memuncratkan darah
yang ternyata plesternya udah copot dari tadi dan yang di jepit itu kukunya. kukunya copot -_- , di plester lagi deh akhirnya.

Siangnya Marie datang ke ruang kantor suaminya. Lihat suaminya bawa pistol. Dia kaget terus tanya itu buat apa, kata suaminya pistol itu buat keadaan mendesak. Akhirnya Marie percaya. Ketika Marie mau keluar dari ruangan itu tiba tiba Marie denger suara "Dasar pelacur aneh". Suarannya mirip banget sama suara suaminya.
Ternyata kata suaminya dia nggak ngomong apa apa. Besoknya Ayahnya pergi, katanya mau ketemuat sama kliennnya. Beberapa saat kemudian anjing peliharaan keluarga itu lari sampai ke depan pintu kantor Alan terus nggonggong. nggonggongnya lamaa banget ampe bikin Marie marah. Akhirnya marie buka pintu kantor suaminya terus masukin anjingnya makin pelan terus diem.

Waktu Alan pulang, Marie marah marah ke suaminya karena ngerasa ada yang nggak beres sama anjingnya. pas Alan buka pintunya, dia dalam nggak ada anjingnya. Besoknya anjing itu tiba tiba nongol di ruang keluarga tapi nggak lari lari kayak biasanya anjing itu cuma tiduran, trus udah jarang gerak.

 Besoknya Marie tingkahnya udak kayak orang stress, minum beer terus kerjaannya. Tiba tiba Marie tanya sama Kaylie tentang wanita yang ada di ruang kantor suaminya. Kaylie bilang udah nggak pernah liat wanita itu lagi, tiba tiba Tim nangis dan bilang kalo liat tedi malam.

Gini ceritanya : Waktu itu Tim lagi jalan jalan nggak jelas dirumah, dia liat pintu kantor ayahnya kebuka nggak seperti biasanya dia ndeket trus dia liat wanita itu
duduk di meja kernya ayahnya. Tiba tiba, JENG JENG wanita itu udah di depan Tim
dia pun lari karena ketakutan.

Setelah di ceritain anaknya, Marie nangis nangis. Besoknya Kaylie sama Tim lihat ibunya lagi ngelamun sambil liat cermin. Tim teriak manggil ibunya tapi nggak dijawab. Tim datengin ibunya. Eh sekarang Marie udah bener bener menggila, tingkahnya sekarang udah seperti zombie yang lapar. Dia cekik Tim, Kaylie narik Tim yang waktu itu lagi kecekik. Untung aja ibunya kesandung kabel, mereka jadi bisa kabur. Tapi nggak berlangsung lama ibunya bankit lagi dan mulai mengejar Kaylie dan Tim. Mereka berlari sekuat tenaga. bener bener cepet larinya, belok aja pake ngepot. Untung aja waktu di tangga ibunya kepeleset. Merekapun selamat.
Karena udah duluan masuk kamar trus ngunci pintunya.

Marie datang ke kamar mereka terus nggedor nggedor. jdor jdor jdor, teruuus gitu
Sampai Alan datang. Yah, aku kirain kalau sama Alan dianya nurut. eh ikut diserang juga -_- . Alan berhasil membuat pingsan Marie. Alan pergi ke kamar. Trus Marie dirantai.

Besoknya Alan bawain makan buat marie, tapi cuma sekali soalnya persediaan makanannya udah habis. Kaylie sama Tim khawatir sekaligus penasaran sama keadaan ibunya jadi mereka memberanikan diri untuk pergi ke kamar orangtuanya
meskipun udah dilarang ayahnya mereka tetep nekad. Pas masuk ke kamar ternyata nggak ada siapa siapa mereka teruus cari sampai lihat ada pecahan piring
berserakan. Mereka ngecek ke sisi lain tempat tidur, benar saja disitu ada ibu mereka, di rantai dileher. Sama aja kaya sebelumnya Marie secara tiba tiba menyerang mereka RAAARRHHHGG... gitulah suaranya. Kaget deh, Kaylie sama Tim lari, untung aja di rantai jadi nggak bisa kemana mana, mereka lari ke ruang kantor ayahnya. Percuma saja sekarang ayahnya lagi liatin kaca antik itu sambil ngelamun. Ocehan Kaylie dan Tim tidak dihiraukan.

Karena putus asa mereka, coba menelpon dokter. Mereka sudah beberapa kali menelpon tapi yang jawabannya sama semua "Suruh ayah kalian yang menelpon"
gituu aja jawabannya.

Malam harinya. Alan menyandarkan dirinya di cermin antik itu tanpa alasan dan tiba tiba dia mengambil pistol di laci mejanya pergi kelantai dua, masuk kamarnya dan
MELEPAS RANTAI MARIE, anehnya sekarang Marie tak menyerangnya. Alan membisikkan sesuatu padanya "tangkap mereka".

Kaylie dan Tim berencana menghancurkan cermin itu karena menurut mereka semua ini ulah cermin antik itu. Mereka mencoba memberanikan diri. Kaylie membuka pintu pelan pelan, dan Tim mengikuti di belakangnya. Tak ada orang, semua berjalan sesuai rencana. Tetapi ketika mereka akan menuruni tangga, mereka dihadapkan dengan marie, dia sudah berubah drastis dari terakhir mereka melihatnya. Bajunya berlumuran darah, kulit mukanya terkelupas terutama bagian yang dekat mulut, beberapa giginya hilang karenya mengunya piring yang diberikan suaminya yang sebelumnya untuk tempat makannya. Sekarang dia sudah benar benar seperti zombie.

Sebentar saja setelah itu Marie ditembak mati oleh alan. Kaylie dan Tim kemudian berlari menuju ruang kantor ayahnya. Tim mengambil tongkat golf. Mereka berdua hendak menghancurkan cermin itu. Dan itulah yang menjadi masalah terbesarnya
cermin itu tidak bisa dihancurkan. Ada suatu kekuatan supranatural yang melindunginya. Cermin itu dapat mengendalikan pikiran seseorang jika ada yang mau mencelakakannya. Sampai pada suatu momen ketika Alan sadar untuk beberapa saat dan membuat Alan menyuruh Tim menembaknya. Meskipun yang menembakkan pistol itu Alan, tetapi Tim yang memegangnya. Kan ada sisik jarinya tuh Tim deh yang masuk penjara sedangkan Kaylie masuk panti asuhan. Tetapi sebelum mereka berpisah, mereka membuat janji. Mereka berjanji untuk bertemu kembali sebagai orang dewasa yang lebih kuat dan menghancurkan cermin.





Kamis, 06 Maret 2014

Harapan

Tak terasa sudah tiga tahun aku mulai masuk dalam dunia blogger, tak terasa pula sekarang sudah kelas 9
dan sebentar lagi akan menginjak ke kelas 10 (kelas 1 SMA), pastinya kalau sudah di akhir SD kls 6, atau bahkan SMP kls 9 ini orang orang di sekeliling kita banyak yang tanya tanya "kamu mau ngelanjutin kemana ? terus kemana ?".

ya gitulah, dan pastinya cari dan pilih pilih sekolah yang cocok, kalau aku sih pinginnya ke Turki atau ke SMAIT Insanul Fikri Magelang. Dan ini alasanku : TURKI : alasanku ingin melanjutkan sekolah kr Turki ini karena ingin mencari pengalaman hidup yang lebih banyak. Tapi sebelum ke Turki aku harus terlebih dahulu
ke pondok tahfidz As Sulaimaniyah, kenapa ke pondok dulu ? kenapa nggak langsung ke sana ?
pertanyaan itu sempat terpikir olehku. tentusaja sekolah ke luar negri itu nggak semudah itu harus belajar bahasa dari negara itu. Nah, selain itu kalau mau ke Turki itu harus hafal al qur'an, yaa sempet sih dulu aku paling nggak suka pelajaran al qur'an karena susah hafalinnya hehe.. . Terus kenapa aku pingin hafalin ? tentu ada alasannya juga... itu karena menghafal alquran meningkatkan daya kerja otak (namanya menghafal pasti otaknya bekerja keras untuk menghafal) selain itu aku juga dapat melestarikan al qur'an.

Kalau sekolah di SMAIT Insanul Fikri Magelang ? aku ke SMAIT ini kalau nggak keterima di Turki. Oke alasan pertamaku ingun sekolah di sekolah itu karena termasuk JSIT (Jaringan Sekolah Islam Terpadu) dulukan aku sekolah di SDIT terus ke SMPIT nah sekarang aku mau ke SMAIT dan muncul sebuah pertanyaan lagi.. kenapa harus SMAIT ? SMA Negeri kan ada yang lebih bagus... . Itu dia kenapa aku memilih melanjutkan sekolah ke SMAIT anggap saja sebagai bentenglah.. kalau di sekolah negeri itu kebanyakan kan anaknya pada pacaran tuh... nah aku takut nanti malah kecantol yang kayak begituan
makanya aku lanjuti ke sekolah islam sekalian.

Seletelah SMA kuliah kan ya ? dan jauh sebelum kuliah pasti kebanyakan orang sudah punya cita cita. Kalau  cita citanya ini masuk ke jurusan ini kalau cita citanya itu masuk jurusan itu dsb. Kalau aku pinginnya
jadi Programmer sama Psikolog kenapa programmer ? kenapa Psikolog ? ini alasanku..

Programmer

1. Pencari Solusi
Menjadi programmer mengharuskan seseorang terbiasa mencari solusi untuk setiap masalah yang ditemui di kantor. Kepentingan pribadi biasa mereka kesampingkan demi menemukan solusi atas permasalahan tersebut. Bagi seorang programmer, membiarkan suatu masalah tergeletak tanpa sepaket itu merobek harga diri mereka.

2. Pintar dan Banyak Tahu
Para calon mertua tentu ingin cucunya lucu dan pintar. Sifat yang kedua ini 30%-nya adalah faktor genetis dan sisanya adalah faktor lingkungan (orang tua dan sumber pengetahuan lainnya). Untungnya, kedua faktor tersebut dikuasai dengan baik oleh programmer.

3. Selalu Update Infromasi
Programmer hidup di lingkungan yang nggak bakal jauh dari internet. Dan pada saat ini, media yang paling cepat untuk menyebarkan informasi adalah internet! Para programmer ini pasti adalah orang-orang yang terlebih dahulu mengetahui berita terbaru. Baik itu tentang Higgs-Boson, Samsung yang kalah banding melawan Apple, mahasiswa Binus yang merampok AlfaMidi, ataupun lukisan Jesus yang tidak sengaja dirusak nenek-nenek berumur 80 tahun.

4. Penyabar
Programmer terlatih untuk bersabar menghadapi bos sendiri dan klien. Mereka terbiasa kerja lembur tanpa adanya bonus dari atasan. Kalau programmer marah, biasanya mereka melampiaskannya ke komputer atau smartphone mereka. Kekerasan fisik tidak mereka pilih karena sudah terlalu lelah dengan pekerjaan kantor. Ternyata sifat penyabar ini juga berguna juga untuk menghadapi si calon mertua.

5. Deadline Itu Biasa
Jadwal yang ketat, dan load kerjaan yang tinggi merupakan makanan sehari-hari bagi programmer. Deadline pun bukan sesuatu yang baru, dan programmer bahkan terbiasa dengan deadline yang dimaju-majukan si Bos biar klien senang.

6. Multi Bahasa
Calon menantu yang bekerja bukan sebagai programmer, umumnya hanya menguasai maksimum 3 bahasa: Indonesia, Inggris, dan bahasa daerah masing-masing. Beda dengan programmer, yang pasti memiliki tambahan minimal 3 bahasa lagi. Bisa Java, PHP, Assembly, C, atau sekedar HTML.

7. Keren
Katanya sih programmer itu cool dan keren. Bagi yang gak sepakat, jangan marah dan iri ya.
Hehe...

Psikolog

1. Pemahaman diri
Siapakah yang tidak tertarik untuk memahami diri mereka sendiri dengan lebih baik? Tidak ada cara yang lebih baik untuk memahami diri sendiri selain melalui pengetahuan psikologi. Semua perilaku dapat dipahami melalui pemahaman psikologi. Selain itu dapat membantuku untuk menangani emosi negatif secara efektif.

2. Empati
Sebagian besar masalah yang timbul di antara orang-orang karena mereka gagal untuk memahami satu sama lain. Mereka tidak bisa memahami sudut pandang orang lain. Psikologi membantuku agar dapat memahami mengapa orang berpikir sedemikian rupa. Sebagai hasilnya, aku dapat berempati terhadap orang lain. aku mungkin tidak setuju dengan mereka, tetapi ketika aku melihat alasan di balik keyakinan mereka, aku akan  memahami mereka dengan lebih baik.

3. Adaptasi
Dengan peningkatan kemampuan untuk berempati dengan orang lain, aku mampu beradaptasi lebih baik dalam setiap kelompok sosial, baik itu di sekolah, tempat kerja, atau kelompok masyarakat lainnya, di mana terdapat berbagai jenis dan sifat manusia. Belajar psikologi akan membantuku dalam memahami karakteristik individu. Pengetahuan tentang psikologi akan membantu dalam membangun kerjasama dalam kelompok.

4. Keterampilan komunikasi
Psikologi menjelaskan bagaimana orang dapat berkomunikasi. Dengan memahami hal ini, aku dapat menggunakan metode yang akan membantu dalam meningkatkan keterampilan komunikasi dan membuatnya lebih persuasif dan efektif. Memahami komunikasi manusia juga akan memudahkanku untuk menghindari membuat kesalahan yang menyebabkan miss komunikasi. Selain itu, dalam profesi tertentu seperti dalam penjualan, sumber daya manusia, media, motivator dsb, komunikasi adalah kuncinya, pengetahuan tentang psikologi dapat terbukti sangat bermanfaat.

5. Pemecahan masalah
Pengetahuan psikologi juga akan membantuku dalam memecahkan masalah sehari-hari yang lebih efektif. Bila aku memiliki pemahaman tentang bagaimana orang cenderung untuk bereaksi dalam situasi tertentu, aku dapat menghadapi situasi dengan cara yang lebih baik. Selain itu, pemahaman tentang pemikiranku sendiri dan psikologi akan memungkinkanku untuk mengatasi masalah, tanpa kehilangan kesabaran.

6. Pemahaman yang lebih baik
Psikologi memungkinkanku untuk memahami orang lain dengan lebih baik, melihat mereka dalam perspektif yang lebih luas. Ini akan membantuku untuk memahami emosi irasional seseorang. Sebagai akibat dari hal ini, aku juga akan berada dalam posisi untuk membantu mereka dengan gejolak emosional mereka. Aku tidak perlu menjadi seorang konselor profesional untuk membantu orang dengan masalah mereka, aku dapat menggunakan pengetahuanku untuk membimbing teman-teman dan keluarga.


Ahh... akhirnya selesai juga...nah itu harapanku untuk beberapa tahun kedepan. Semoga bermanfaat bagi kalian semua yang membaca ini.